GRATIS MANTRA KEWIBAWAAN
DOA kali ini dalam bahasa Jawa, masyarakat ada yang menyebutnya “japa-mantraâ€. Doa ini berfungsi untuk menumbuhkan sugesti positif, membangkitkan aura Kewibawaan Luar Biasa dan Membungkam mulut lawan atau audien agar tenang – tidak gaduh. Boleh diamalkan saat berbicara di depan umum atau berpidato.
Bismillahir rohmanir rohim. Sak durunge Allah gawe bumi pitu langit pitu. Allah nurunake lafal alif kang temurun ono ing tengahe jagat, wujude alif nurullah kang semurub ono ing ragaku, rep sirep kersane Allah, kem bungkem kersane Allah. Laa ilaaha illallaah Muhammadur rasuulullah.
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Sebelum Allah menciptakan tujuh bumi dan tujuh langit, Allah menurunkan lafal Alif yang turun di tengah jagat raya, wujudnya alif cahaya Allah yang bersinar di ragaku. Terhenyak dengan kehendak Allah, bungkamlah dengan kehendak Allah. Tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad saw adalah utusan Allahâ€
Doa diatas cukup dibaca 1 (satu) kali. Terjemahan artinya tidak perlu dibaca, cukup yakini saja dalam hati.
Setelah membaca doa-mantra, hentakanlah kaki ke tanah 3 (tiga) kali.
Kemudian mulailah berbicara / berpidato.
Kesan saya, ilmu ini luarbiasa!!
Bismillahir rohmanir rohim. Sak durunge Allah gawe bumi pitu langit pitu. Allah nurunake lafal alif kang temurun ono ing tengahe jagat, wujude alif nurullah kang semurub ono ing ragaku, rep sirep kersane Allah, kem bungkem kersane Allah. Laa ilaaha illallaah Muhammadur rasuulullah.
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Sebelum Allah menciptakan tujuh bumi dan tujuh langit, Allah menurunkan lafal Alif yang turun di tengah jagat raya, wujudnya alif cahaya Allah yang bersinar di ragaku. Terhenyak dengan kehendak Allah, bungkamlah dengan kehendak Allah. Tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad saw adalah utusan Allahâ€
Doa diatas cukup dibaca 1 (satu) kali. Terjemahan artinya tidak perlu dibaca, cukup yakini saja dalam hati.
Setelah membaca doa-mantra, hentakanlah kaki ke tanah 3 (tiga) kali.
Kemudian mulailah berbicara / berpidato.
Kesan saya, ilmu ini luarbiasa!!